Tata cara sholat Istikharah Bagi anda yang beragama Islam dan taat menjalankan sholat, biasanya pada saat menghadapi masalah yang sangat penting namun masih ada rasa bingung, bimbang atau ragu dalam mengambil keputusan atau memilih pilihan pasti ingin segera meminta petunjuk pada Allah untuk dapat menentukan pilihan yang tepat.
Pada zaman Jahiliyah, dalam melakukan istikharah (menentukan pilihan) dilakukan dengan undian (azlam).
Namun, Allah melarang cara sepeti itu dan digantilah dengan sholat istikharah.
Sholat Istikharah sendiri adalah sholat sunnah yang dikerjakan saat seseorang dihadapkan pada beberapa pilihan namun masih ragu dan bingung untuk menentukan pilihan atau keputusan yang benar sehingga meminta petunjuk Allah agar diberikan kemantapan hati dalam menentukan pilihan.
Contohnya seperti saat menentukan siapa jodoh yang lebih cocok, saat ingin bekerja namun bingung memilih perusahaan mana yang lebih baik dan lain sebagainya karena cakupan masalah dalam istikharah tidak dibatasi.
Baca Juga : 5 Tata Cara Mandi Wajib yang Benar. Jangan Sampai Salah Ya!
Berikut dalil disyariatkannya sholat istikharah. Jabir bin Abdillah radhiallahu’anhu berkata :
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajari para sahabatnya untuk mengerjakan sholat istikharah dalam setiap urusan, sebagaimana beliau mengajari surat dari Alquran.
Beliau bersabda, “Jika kalian ingin melakukan suatu urusan, maka kerjakanlah sholat 2 rakaat selain sholat fardhu, kemudian hendaklah ia berdoa :
Allahumma inni astakhiruka bi ‘ilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta ta’lamu hadzal amro (sebut nama urusan tersebut) khoiron lii fii ‘aajili amrii wa aajilih (aw fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta ta’lamu annahu syarrun lii fii diini wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii (fii ‘aajili amri wa aajilih) fash-rifnii ‘anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma rodh-dhinii bih.
Arti bacaan diatas adalah :
Ya Allah, sesungguhnya aku beristikharah pada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kepada-Mu kekuatan dengan kekuatan-Mu, aku meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu. Sesungguhnya Engkau yang menakdirkan dan aku tidaklah mampu melakukannya.
Engkau yang Maha Tahu, sedangkan aku tidak tahu. Engkaulah yang mengetahui perkara yang gaib. Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara ini baik bagiku dalam urusanku di dunia dan di akhirat, (atau baik bagi agama, kehidupan, dan akhir urusanku), maka takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku dan berkahilah ia untukku.
Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa perkara tersebut jelek bagi agama, kehidupan, dan akhir urusanku (atau baik bagiku dalam urusanku di dunia dan akhirat), maka palingkanlah ia dariku, dan palingkanlah aku darinya, dan takdirkanlah yang terbaik untukku apapun keadaannya dan jadikanlah aku ridha dengannya.
Baca Juga : Tata Cara Sholat Jenazah Beserta Sholat Ghaib
Kemudian dia menyebut keinginanya” (HR. Ahmad, Al-Bukhari, Ibn Hibban, Al-Baihaqi dan yang lainnya).
Daftar Isi
Tata Cara Sholat Istikharah dan Bacaan Doa Sh0lat Istikharah
Waktu Pengerjaan Sh0lat Istikharah
Tata cara Sholat istikharah bisa dikerjakan kapan saja tapi dianjurkan pada waktu sepertiga malam terakhir.
Niat Salat Istikharah
Niat sholat istikharah seperti sholat yang lain, yaitu cukup diucapkan di dalam hati dan yang terpenting adalah niat mengerjakannya semata karena Allah dan niat dengan hati yang ikhlas untuk mengharapkan Ridho Nya.
Tata Cara Sholat Istikharah
Tata Cara Sholat istikharah dikerjakan minimal 2 rakaat atau boleh juga sampai 12 rakaat (enam salam) dan tidak harus sholat khusus. Artinya bisa berupa sholat rawatib, sholat tahiyatul masjid, sholat dhuha atau sholat sunah lainnya, yang penting dua rakaat.
Sebelum mulai sholat silahkan bersuci dahulu, baik wudhu atau tayammum.
Tidak ada bacaan surat khusus ketika sholat. Artinya cukup membaca surat Al-Fatihah (wajib) dan bacaan surat atau ayat yang dihafal sampai selesai salam.
Setelah salam kemudian membaca Doa Istikharah seperti berikut :
Doa Sholat Istikharah
Doa istikharah ada dua, bacaannya seperti berikut :
Allahumma inni astakhii-ruka bi ‘ilmika, wa astaq-diruka bi qud-ratika, wa as-aluka min fadh-likal adziim, fa in-naka taq-diru wa laa aq-diru, wa ta’lamu wa laa a’lamu, wa anta ‘allaamul ghuyub. Allahumma in kunta ta’lamu anna hadzal amro khoiron lii fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii faq-dur-hu lii, wa yas-sirhu lii, tsumma baarik lii fiihi. Wa in kunta ta’lamu anna hadzal amro syarrun lii fii diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii, fash-rifhu ‘annii was-rifnii ‘anhu, waqdur lial khoiro haitsu kaana tsumma ardhi-nii bih
Yang kedua sama seperti diatas hanya kata “diinii wa ma’aasyi wa ‘aqibati amrii” diganti dengan “aajili amrii wa aajilih“.
Setelah melaksanakan shalat Istikharah, apapun hasil setelahnya kita harus lapang dada dan ridho dengan pilihan tersebut walaupun tidak sesuai dengan keinginan.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan dalam doa di atas, dengan menyatakan : “kemudian jadikanlah aku ridho dengannya” (maksudnya adalah ridho dengan pilihan-Mu ya Allah, meskipun tidak sesuai keinginanku).
Demikian artikel mengenai Tata Cara Sholat Istikharah dan silahkan dibagikan apabila menurut anda bermanfaat. Apabila terdapat kekurangan akan kami tambahkan dilain waktu. Terimakasih.
Sumber artikel :