HOBI  

Penyakit Burung Kenari dan Tips Pengobatannya

Penyakit Burung Kenari

Penyakit Burung Kenari, Seperti halnya manusia, hewan pun juga rentan terhadap penyakit.

Salah satu unggas yang sering terserang penyakit adalah burung kenari. Burung kenari memang merupakan salah satu jenis burung yang mudah sakit.

Gangguan penyakit yang timbul juga bermacam-macam dengan masing-masing sebabnya. Berikut adalah jenis penyakit burung kenari dan cara mengobatinya.

Penyakit Burung Kenari

Penyakit Burung Kenari

Berak kapur.

Gejala penyakit berak kapur pada burung kenari dapat dilihat dari kotoran yang dikeluarkan yang berwarna putih berbentuk cairan.

Jika kenari sedang terserang penyakit ini, biasanya ia akan terlihat lesu dan tidak bersemangat, dengan muka yang pucat dan nafsu makan berkurang.

Selain itu, ciri fisik yang terlihat adalah sayapnya yang menggantung serta bulu-bulunya mengembang dengan tidak teratur.

Perhatikanlah lebih dalam, terdapat banyak kotoran yang berwarna putih pada bulu disekitar area anusnya. Penyakit ini biasanya muncul karena kondisi kandang yang kurang bersih.

Supaya burung kenari tetap sehat, alangkah baiknya selalu menjaga kebersihan kandang, makanan, dan minumannya supaya terhindar dari berbagai macam kotoran.

Bisa juga menggunakan desinfektan untuk pencucian kandang dua hari sekali.

Jangan lupa memisahkan kenari yang terserang berak kapur dari kenari lainnya supaya tidak terjadi penularan. Serta berilah antibiotik sesuai dengan petunjuk obat yang ada.

Baca Juga :

Mencret.

Ada dua jenis penyakit mencret yang sering menyerang burung kenari yaitu mencret yang disebabkan oleh keracunan makanan atau saluran pernafasan yang terjangkit bakteri.

Gejala mencret yang disebabkan oleh keracunan makanan biasanya cairan kotoran berwarna bening dan sedikit menggumpal namun tidak berbau.

Sedangkan mencret yang disebabkan oleh bakteri pada saluran penafasan adalah kebalikannya. Cairan kotoran yang keruh dan berbau.

Mencret yang menyerang kenari biasanya disebabkan oleh sayuran yang tidak dicuci dengan bersih sebelum dimakan.

Oleh karena itu, sebelum memberi makan sayuran pada kenari, pastikan sayuran tersebut sudah bersih.

Gangguan pernafasan.

Kenari yang pernafasannya terganggu akan terlihat seperti kesulitan bernafas, dengan ekor yang bergerak naik turun.

Jika cuaca sedang dingin, kenari akan sering bersin, hidung berlendir, dan ngorok. Selain itu, kelincahan gerak geriknya akan berkurang.

Pisahkan kenari yang terserang gangguan pernafasan dengan kenari lain untuk menghindari penularan. Rajinlah menjaga kebersihan kandang, makanan dan minuman kenari.

Selain itu, dapat juga diobati dengan obat nafas yang biasa dijual untuk kesehatan burung. Jemurlah burung kenari setiap pagi secara rutin dengan lama waktu minimal 15 menit.

Pengobatan lain bisa juga dengan mengurangi memberinya makanan yang banyak mengandung kendir seperti sayur-sayuran.

Jika Anda ingin memberi makan sayuran pada kenari, pastikan sayuran tersebut sudah dicuci dengan bersih dan dikeringkan untuk menghindari adanya residu pestisida yang membahayakan kesehatan kenari.

Itulah informasi tentang beberapa penyakit burung kenari dan cara pengobatannya.

Demikian informasi menarik seputar Penyakit Burung Kenari dan Tips Pengobatannya. Nantikan artikel informatif seputar hobi dan burung lainnya dari Hypetuts.com, ya.

Semoga bermanfaat!