Burung hantu, merupakan salah satu burung pemangsa yang cukup unik dan menarik. Burung predator yang satu ini sering disebut sebagai predator “terlengkap”.
Mengapa? Pada dasarnya, burung hantu merupakan jenis binatang nokturnal, yaitu binatang yang aktif pada malam hari.
Selain itu, burung hantu mempunyai jenis mata yang sangat tajam untuk melihat meskipun dalam kegelapan.
Ditambah lagi dengan cakarnya yang cukup kokoh dan kuat, yang akan ia gunakan untuk menerkam mangsanya.
Sedikit mangsa yang bisa menyadari kehadirannya karena ia memiliki kepakan sayap yang hampir tidak terdengar.
Selain itu, burung hantu juga dapat mendengar bahkan suara yang terkecil sekalipun. Semakin istimewa karena ia merupakan salah satu jenis burung yang mampu memutar kepalanya hingga 360 derajat, sehingga ia tidak perlu repot-repot memutar tubuhnya untuk memantau keadaan sekitarnya.
Daftar Isi
Jenis Burung Hantu
Menurut dari sumber Lokakita.com Burung hantu sangat beragam jenisnya. Ditemukan sekitar 240 spesies burung hantu yang ada di dunia. Di Indonesia sendiri, terdapat sekitar kurang lebih 54 spesies.
Berikut ini akan diulas tentang beberapa jenis burung hantu yang populer di Indonesia.
Tyto Alba (Barn Owl/ Serak).
Jenis burung hantu ini memiliki tampilan fisik yang cukup khas dan menawan, yaitu wajahnya yang berwarna putih dan membentuk seperti simbol “love”, yang terlihat seperti topeng.
Tyto Alba termasuk jenis burung hantu yang tubuhnya berukuran besar yaitu sekitar 34 cm.
Tyto Alba di dominasi dengan warna putih, dihiasi dengan bercak cokelat atau hitam. Biasanya, banyak yang memelihara burung hantu ini untuk membasmi tikus sawah.
Celepuk.
Jenis burung hantu celepuk Berbeda dengan Tyto Alba, burung hantu celepuk merupakan jenis burung hantu di indonesia ini yang tubuhnya berukuran mini, yaitu sekitar 19 cm.
Warna bulu yang sering ditemukan pada celepuk adalah warna merah hati. Ciri khas celepuk adalah terdapat jumbai telinga di kepalanya.
Jenis burung hantu yang dilindungi dari jenis celepuk diantaranya Celepuk flores, Celepuk jawa,Celepuk biak,Celepuk raja,Celepuk sangihe, Celepuk enggano, Celepuk rinjani,Celepuk sulawesi.Celepuk biak,Celepuk raja,Celepuk sangihe, Celepuk enggano, Celepuk rinjani,Celepuk sulawesi.
Wowo-wiwi ( Bay Owl).
Wowo-wiwi tidak terlalu berbeda jauh dengan Tyto Alba, baik secara postur ataupun bentuk badannya. Namun Wowo-wiwi tidak sebesar Tyto Alba, yaitu hanya berukuran sekitar 27 cm.
Yang membedakan Wowo-wiwi dengan Tyto Alba adalah bagian wajahnya. Tyto Alba memiliki warna putih pada wajahnya, sedangkan Wowo-wiwi memiliki warna cokelat.
Terdapat bentuk “love” pada bagian wajah Wowo-wiwi, dan juga sering ditemukan jumbai telinga dikepalanya.
Hingkik (Barred Eagle Owl).
Jenis burung hantu Hingkik, atau Barred Eagle Owl, yaitu burung hantu yang ukuran tubuhnya lebih besar dari Tyto Alba, yaitu sekitar 45 cm.
Warna dasar Hingkik adalah warna putih, dihiasi dengan corak abu-abu atau hitam. Selain itu, pada bagian perut dan dadanya dihiasi dengan garis hitam seperti belang-belang pada harimau.
Karena jenisnya beragam serta memiliki keunikan masing-masing, harga yang dibanderol untuk seekor burung hantu juga beragam, yaitu mulai dari Rp 300.000,- sampai dengan Rp 1.000.000,- atau bahkan bisa lebih dari satu juta rupiah, tergantung pasaran daerah masing-masing.
Baca Juga :
- Burung Sun Conure Paruh Bengkok Yang Naik Daun
- Burung Pelanduk Semak Burung Endemik asal Indonesia
- Fakta Tentang Burung Hantu Celepuk Flores Burung endemik
- Burung Caiques Parrot dan Cara Perawatannya
- Cara Melatih Burung Hantu Supaya Cepat Jinak
- Mengetahui 39 Jenis Ukuran Ring Kaki Burung Bagi Pemula
- Kode Ring Burung Import Yang Perlu Pecinta Burung Ketahui
Mengenal Lebih Dekat Burung Hantu
Sekalipun berwajah seram, burung hantu kini memiliki tempat tersendiri di hati para pecinta burung. Mereka dipelihara bukan karena suaranya tetapi karena ke eksotisannya.
memelihara burung hantu memang memiliki kepuasan tersendiri. Apa saja fakta menarik mengenai burung malam ini? berikut ulasannya.
Sekilas Tentang Burung Hantu
Burung hantu adalah kelompok dari ordo Strigiformes. Sebagian besar burung hantu merupakan hewan karnivora.
Mereka mengincar tikus, kelelawar dan serangga di areal persawahan dan berburu pada malam hari (nocturnal).
Burung hantu ditemui di seluruh penjuru dunia kecuali antartika. Hingga saat ini telah ditemukan lebih dari 200 spesies burung hantu dan diperkirakan masih banyak lagi yang belum teridentifikasi.
Sebagian besar spesies burung hantu banyak ditemukan di kawasan tropis dan pulau pulau yang masih perawan.
Burung Hantu Lambang Mitos Sial
Di Indonesia dan sebagian negara asia, burung hantu sering dikaitkan dengan mitos yang menyeramkan sebagai pertanda sial, bahaya, maut atau kemunculan sosok gaib sedangkan di Eropa burung hantu identik dengan hewan yang bijaksana.
Burung hantu memiliki banyak nama yang berbeda beda. Di sulawesi utara, burung hantu disebut juga burung manguni sedangkan di pulau jawa disebut manuk dares atau guwek
Berbeda dengan kebanyakan unggas dan burung hias, burung hantu memiliki anatomi yang unik. Mereka memiliki ukuran tubuh yanglebih besar dari kebanyakan burung. Bola matanya menghadap ke depan bukan kesamping dengan sudut pandat lebih dari 120 derajad.
Paruh burung hantu berbentuk runcing tajam dengan ujung sedikit bengkok. Wajah burung hantu kebanyakan rata pada bagian depan untuk mendapatkan sudut pandang yang lebih luas.
Jika diperlukan leher burung hantu mampu berutar hampir 180 derajad untuk melihat situasi di belakang
Warna burung hantu bermacam macam, di negara tropis kebanyakan berbulu coklat kusam dengan beberapa noktah warna hitam, abu abu atau coklat gelap.
Mereka bertengger di dahan dahan tinggi yang rimbun dan mematung sehingga tidak mudah terlihat.
Sayap burung hantu sangat lebar melebihi panjang punggungnya. Hal ini menguntungkan karena mampu menahan burung hantu melayang lebih lama di udara tanpa mengepakkan sayap. Dengan meminimalkan gerakan sayap maka burung hantu akan terbang lebih senyap dan dapat mengincar mangsa lebih akurat.
Ekor burung hantu tidak lah sepanjang sayapnya dan hanya berfungsi sebagai penyeimbang. Hampir sebagian besar burung hantu berburu pada malam hari.
Mereka mengandalkan penglihatan dan pendengaran yang begitu tajam untuk menjejak tikus. Sedangkan sebagian kecil spesies burung hantu berburu pada senja dan menjelang fajar
Mata yang tajam, telinga yang sensitif, cakar yang kuat dan kemampuan terbang secara senyap menjadikan burung hantu predator malam yang hebat.
Telinga burung hantu mampu memprediksi jarak dari mangsa dengan menangkap suara suara halus.
Burung hantu biasa bertelur di lubang pohon pohon yang tinggi atau bangunan kosong. Jumlah telur burung hantua anatar 2 hingga 4 butir
Karena kelebihannya burung hantu sering dimnafaatkan untuk membasmi hama tikus di areal persawahan.
Dari sekian banyak spesies burung hantu, serak jawa dianggap yang paling efektif dan hebat.
Sepasang burung hantu mampu menangkap lebih dari seribu ekor tikus pertahun dan melindungi persawahan seluas 25 hektar.
Pemanfaatan burung hantu jauh lebih efisien dibanding menggunakan pestisida atau gropyokan.
Cukup dengan membuat rumah rumahan berbahan kayu ditengah persawahan atau perkebunan dan meletakkan burung hantu sejak muda, maka burung ini siap bekerja mengamankan area pertanian
10 Fakta Burung Hantu
1. Ada sekitar 205 spesies burung hantu. Hingga saat ini telah ditemukan 205 spesies burung hantu di dunia dimana 54 spesies diantaranya berada di Indonesia.
Spesies burung hantu dapat ditemui di semua benua Amerika, Eropa, Asia, Australia, dan Afrika.
Yang membedakan burung hantu dengan spesies lainnya adalah bentuk wajah dengan muka menghadap ke arah depan dan leher yang mampu berputar180 derajad
2. Jumbai diatas kepala burung hantu hanya ‘aksesoris’ saja dan bukan merupakan telinga.
Masyarakat sering terkecoh dengan adanya tonjolan seperti telinga diatas kepala. Letak telinga burung hantu sebenarnya terdapat pada bagian wajah di belakang mata dan tertutup oleh bulu.
Telinga ini sangat tajam dan menjadi alat bantu berburu melengkapi indera penglihatan
3. Hampir semua burung hantu adalah nocturnal. Burung hantu akan menghabiskan malam hari dengan berburu serta mencari pasangan.
Mereka mengandalkan penglihatan dan telinga untuk mendeteksi hewan buruan seperti tikus dan ular kecil.
Cara ini juga dianggap lebih menguntungkan karena tidak berkompetisi dengan burung elang yang lebih gesit
4. Burung hantu adalah burung predator. Burung hantu memangsa hewan kecil seperti tikus, tupai, dan kelinci.
Mereka juga melengkapi diet dengan memburu serangga jangkring, ulat dan reptil. Beberapa jenis burung hantu juga menyukai buah buahan lunak sebagai selingan.
Cara burung hantu memakan buruannya dengan menelan kecil kecil. Bentuk paruh yang tebal memungkinkan burung hantu mengoyak daging mangsanya
5. Burung hantu memiliki kaki dengan dua jari kaki menghadap ke depan dan dua jari kaki menghadap ke belakang.
Jari kaki burung hantu tidak sama dengan burung burung kicau. Dua jari kaki menghadap ke arah depan dan dua jari kaki lainnya ke arah belakang.
Struktur ini disebut sebagai zygodactyl. Dengan bentuk seperti ini, burung hantu mampu mencengkram hewan kecil dan sedang kemudian membawanya terbang ke sarang
6. Spesies burung hantu bisa terbang senyap. Burung hantu telah susunan bulu yang rapat dan lembut memungkinkan mereka membelah udara tanpa banyak menimbulkan suara dan melayang secara efisien.
Kemampuan ini memungkinkan burung hantu mendekati mangsa tanpa disadari korbannya..
7. Bola mata burung hantu tidak bisa bergerak leluasa. Ternyata bola mata burung hantu tidak bisa bergerak dengan leluasa seperti manusia.
Itulah sebabnya burung hantu harus memutar seluruh lehernya untuk melakukan pelacakan dan waspada terhadap kondisi sekitar.
Karena bentuk matanya yang terfokus ke arah depan, kornea mata burung ini memiliki persepsi binokular yang mampu melihat sasaran dari jarak cukup jauh.
8. Burung hantu menjadi legenda dan cerita rakyat. Burung hantu sudah tertulis di dalam hieroglif mesir puluhan ribu tahun lampau.
Catatan ini juga menunjukkan bahwa burung hantu dipelihara hampir bersamaan dengan kucing yang telah dijinakkan bangsa Mesir.
Di Perancis, lukisan burung hantu diketemukan di dalam gua gua purba yang diduga telah berusia 15.000 sampai 20.000 tahun lalu.
Burung ini melambangkan banyak makna sdalam kebudayaan kuno seperti kemalangan, kematian, kemakmuran, dan kebijaksanaan.
9. Burung hantu memiliki paruh panjang dan bengkok. Sebagian spesies burung hantu berparuh pendek dan pada bagian pangkalnya tertutup bulu sehingga paruh burung hantu terlihat lebih kecil dari sebenarnya.
Dengan bentuk paruh yang bengkok, mampu membunuh hewan lain secara cepat dan mencabik hingga berukuran kecil.
10. Burung hantu memiliki berbagai jenis suara berbeda. Burung hantu memiliki banyak variasi suara mulai dari mendesis hingga melengking.
Suara tersebut digunakan sebagai penanda wilayah kekuasaannya, memanggil pasangan hingga berkomunikasi dengan sesama spesiesnya.
Makanan Burung Hantu Menurut Jenisnya
Apa saja makanan burung hantu? Dewasa ini pamor burung hantu sebagai hewan peliharaan semakin merangkak.
Kemampuan burung hantu untuk melakukan terbang free flight menjadi daya tarik sebagian orang untuk memelihara burung hantu.
Jenis Burung hantu sendiri adalah hewan karnivora, mereka memangsa hewan lainnya yang lebih kecil mirip dengan burung elang.
Burung hantu juga dikenal orang sebagai hewan nocturnal yaitu hewan yang berburu mangsa di malam hari saat sudah gelap.
Beberapa menu makanan burung hantu di alam bebas yaitu hewan pengerat hingga serangga
Sebagai burung pemangsa, sebagian besar burung hantu memiliki ukuran tubuh yang besar.
Bentang sayapnya sangat lebar dengan kemampuan terbang melayang secara senyap.
Namun demikian adapula burung hantu lain yang berukuran sedang bahkan mini.
Untuk burung hantu berukuran besar, mereka memerlukan sumber protein yang banyak dan biasanya didapatkan dari reptil semacam ular pohon dan kadal, hewan pengerat semacam tikus dan anak tupai.
Sedangkan burung hantu berukuran medium dan kecil lebih banyak memakan ulat dan seranggaa.
Jika anda adalah orang yang akan memelihara burung hantu atau baru saja memelihara burung hantu, sebaiknya anda perlu mengetahui jenis makanan yang disukai burung peliharaan anda.
Setiap jenis burung hantu memiliki jenis makanan yang berbeda.
Karena itu jika anda akan memelihara beberapa jenis burung hantu sekaligus, maka diperlukan kesabaran dan perhatian yang ekstra karena anda juga dituntut untuk menyiapkan beberapa menu yang berbeda pula.
Melalui artikel ini kami akan sajikan beberapa menu makanan burung hantu berdasarkan jenisnya yang paling populer di Indonesia
Makanan Burung hantu Javan Owlet.
Jenis burung hantu javan owlet Sangat menyukai umpan berupa jangkring dan burung kecil.
Ada baiknya kaki belakang jangkrik yang tajam anda patahkan dahulu untuk menghidari burung hantu tersedak.
Burung hantu jenis javan owlet dikenal sensitif terhadap perubahan kondisi disekitarnya.
Untuk itu anda perlu berhati hati dalam memperlakukan dan memberikan makanan kepada burung ini
Makanan Burung hantu celepuk.
Jenis Burung hantu yang banyak ditemui dipasaran baik online maupun offline yaitu jenis celepuk.
Burung jenis ini sangat menyukai bayi tikus yang masih merah dan jangkrik
Burung hantu oriental bay.
Jenis burung hantu oriental bay Memiliki selera makan yang sama dengan javan owlet.
Akan lebih baik lagi jika umpan sedikit dilukai untuk memunculkan aroma daging yang segar.
Masukkan makanan ke dalam kotak sarang yang tertutup karena di alam liar burung ini sering membawa buruan ke dalam sarangnya
Brown hawk owl
Jenis burung hantu Brown hawk owl adalah burung bertipe besar. Mereka menyukai anak ayam, burung puyuh, burung pipit dewasa, jangkring dan tikus putih.
Berikan dalam kondisi hidup
Burung hantu barw owl
Jenis burung hantu barw owl menyukai daging segar. Anda bisa memberikan daging ayam yang diiris, burung burung berukuran kecil atau anak ayam
Burung hantu jenis buffy fish owl.
Jenis burung hantu buffy fish owl Menyukai makanan sejenis tikus putih/mencit, burung puyuh kecil, pipit dan ikan ikan kecil.
Itulah makanan pokok beberapa jenis burung hantu yang banyak dipelihara di Indonesia.
Jaga selalu kesehatan hewan kesayangan anda Sekian informasi seputar jenis burung hantu yang ada di indonesia semoga informasi tersebut dapat menambah wawasan Nantikan artikel informatif lainnya seputar hobi dan burung dari Hypetuts.com, ya.
Semoga bermanfaat!
